Dalam dunia permesinan, Anda pasti sudah tak asing lagi dengan nama oli power steering bukan? Apalagi hal ini memiliki kaitan erat dengan mobil. Untuk lebih jelasnya, ada beberapa penjelasan mengenai oli power steering bocor yang cukup mengkhawatirkan.
Apa Itu Power Steering?
Bagi Anda yang belum mengetahui apa itu power steering, jawabannya adalah sistem kemudi yang sangat membantu para pengemudi untuk menyetir mobil mereka. Pada umumnya, sistem power steering ini memiliki dua jenis yaitu hidrolik dan juga electric.
Dari kedua jenis tersebut, tentu saja memiliki manfaat yang berbeda-beda dan juga dipakai di mobil yang berbeda pula. Untuk power steering hidrolik menggunakan tekanan yang dihasilkan langsung dari pompa. Sedangkan jenis electric merupakan jenis paling baru.
Power steering electric adalah teknologi paling baru dimana dapat bekerja secara otomatis ketika sebuah kontak dalam keadaan menyala atau on. Biasanya hal ini banyak ditemukan pada kendaraan yang dibuat di masa kini.
Penyebab Oli Power Steering Rusak
Bila Anda merasakan setir pada mobil terasa lebih berat, mungkin saja itu terjadi karena power steeringnya. Namun, perlu diketahui antara power steering tersebut sebenarnya memiliki dua jenis seperti hidrolik dan juga elektrik. Untuk lebih jelasnya simak penjelasan berikut:
1. Oli Power Steeringnya Kurang
Terjadinya setir mobil yang berat adalah adanya kebocoran di sirkulasi olinya. Perlu Anda ketahui bahwa oli power steering ini memiliki fungsi sebagai penyalur energi dari pompa ke bagian steering rack. Itu karena cara kerjanya berawal dari pompa sehingga meringankan pengemudian.
Meskipun pompanya berjalan normal, akan tetapi jika steering rack tenaganya kurang maka pengemudian akan terasa berat. Kebocoran juga bisa saja terjadi di bagian pompa, klem, selang maupun di steering racknya sendiri.
2. Rusaknya Pompa Power Steering
Namun, bukan hanya oli power steering rembes, ada juga penyebab lainnya. Seperti halnya power steering Anda rusak. Biasanya kerusakan ini disebabkan keausan di poros pompanya atau bahkan terjadi kerusakan di bilah pompa.
Akan lebih parah lagi jika pompa power steeringnya rusak dan akan sulit diperbaiki. Dengan begitu, salah satu jalan teraman mengatasinya adalah dengan menggantinya. Daripada jika diperbaiki akan muncul masalah lainnya.
3. Terjadinya Power Steering Tersumbat
Biasanya masalah seperti ini seringkali tidak disadari oleh pengguna mobil, dikarenakan selangnya tertekuk dan tersembunyi. Akibatnya akan menghambat bagian sirkulasi oli power steeringnya jadi setir mobil terasa lebih berat.
Hal ini juga bisa disebabkan oleh selang yang terdorong dengan komponen lainnya atau bahkan terjepit.
Jika Anda membiarkan hal ini terjadi, maka akan timbul masalah baru yaitu selangnya bocor atau bahkan pompanya jebol. Jika ini terjadi pada Anda, ada baiknya periksa keadaan dari bagian jalur selang power steeringnya, apa tertekuk atau tidak.
4. Rusaknya Steering Rack
Misalnya terjadi kerusakan pada salah satu komponen yang ada pada steering racknya seperti control valve, maka akan membuat aliran fluidanya tak beraturan. Sehingga daya yang berfungsi untuk meringankan pengemudian tidak akan terjadi.
Jika memang masalah seperti ini sulit Anda atasi, ada baiknya bawalah mobil ke bengkel terpercaya. Di sana segala permasalahan yang dialami pada mobil Anda akan segera teratasi. Tenang saja, para pekerjanya sudah sangat mahir dalam bekerja, jadi tak perlu khawatir.
Lihat juga: Mesin mobil bunyi Klotok-klotok/Kletek-kletek
Kisaran Harga Seal Power Steering Bila Bocor
Bila Anda mengalami hal seperti power steering bocor dan perlu mengganti jika hal itu diperlukan, maka biaya yang biasanya harus dikeluarkan sekitar Rp 300 ribuan atau Rp 400 ribuan. Namun, hal seperti ini bisa Anda cari di market place karena biasanya harganya ada yang lebih murah.
Dengan segala kemudahan yang didapat, Anda bisa mendapatkan banyak harga yang murah jika memesan power steering rack di marketplace. Namun, berhati-hati karena ini merupakan komponen yang penting bagi mobil, jangan beli sembarangan.
Ada baiknya tetap perhatikan nama toko dan kualitas pelayanannya dengan melihat beberapa komentar konsumen yang pernah membeli power steering rack di sana. Jika sudah sesuai keinginan, Anda bisa mulai membeli peralatan tersebut.
Baca juga:
Biaya Perbaikan Power Steering Bocor
Mengingat bahwa penyebab power steering rack bocor itu tak hanya satu saja melainkan ada banyak, tak sedikit orang bisa memperbaikinya sendiri. Oleh karena itu, para pengguna mobil tersebut biasanya akan mengunjungi bengkel untuk dapat memperbaiki mobilnya.
Namun, seperti yang Anda ketahui bahwa yang namanya membutuhkan jasa orang lain tentu saja ada imbalannya sendiri. Untuk perbaikan power steering yang bocor, biasanya biayanya dihargai sekitar Rp 150.000,00 hingga Rp 450.000,00. Tapi jika rusak parah fee nya sekitar Rp 2 jutaan.
Dari penjelasan tentang oli power steering bocor di atas, Anda kini sudah mengetahui apa penyebab dan bahkan biayanya jika memperbaiki dan membeli komponen tersebut sendiri. Semoga artikel di atas dapat memberi manfaat.