Setiap jenis usaha dagang, baik itu dalam bentuk barang maupun produk sekali pun. Semuanya pasti ada yang namanya risiko penjualan. Sama seperti resiko jualan buah ini.
Dari risiko inilah, menjadikan pihak penjual mampu meminimalisir kekurangan / dampak buruk dari menjual buahnya.
Apa Saja Resiko Jualan Buah? Berikut Detailnya
Seperti yang telah Anda ketahui sebelumnya, bahwa yang namanya usaha dagang itu pasti ada risikonya masing – masing.
Sama seperti berjualan buah ini, berbicara mengenai tingkatan risiko dari suatu penjualan. Menjadikan pihak penjual bisa meminimalisir kerugian serta dampak buruk lainnya.
1. Risiko Buah Menjadi Busuk
Salah satu risiko dari berjualan buah yang harus Anda pertimbangkan dan perhatikan, yaitu buahnya yang mudah busuk.
Jika menjual buah, sudah seharusnya pandai dalam menyiasati bagaimana caranya supaya buah tersebut tidak mudah busuk.
Jadi, ketika ada yang membeli dalam keadaan fresh.
Hal semacam ini sudah menjadi suatu tantangan tersendiri untuk pihak penjualnya.
Jikalau Anda berada dalam posisi sebagai pihak penjual, belilah buah yang belum terlalu matang supaya meski dalam waktu lama tidak cepat busuk.
Buah yang terkenal mudah busuk, seperti pisang, jeruk.
2. Rajin dalam Menyortir Buah
Salah satu cara berdagang buah buahan dengan baik dan benar supaya konsumen sukai dalam keadaan segar, yaitu dengan rajin menyortirnya setiap hari sebelum memperdagangkannya.
Biasanya faktor inilah yang menjadi satu – satunya kesalahan besar yang sering pedagang lakukan.
Seringkali mereka tidak rajin dalam menyortir buahnya, itulah sebabnya saat diperdagangkan ada beberapa buah yang justru sudah membusuk dan akhirnya tidak memiliki nilai jual lagi.
Meskipun menjadi risiko saat berjualan buah, paling tidak bisa diminimalisir sendiri supaya tidak banyak busuk.
3. Berdagang Buah Itu Musiman
Mungkin Anda sudah menyadari, bahwa berjualan buah itu model usaha dagang yang musiman.
Jikalau belum musimnya, biasanya konsumen tidak banyak membeli. Seperti misalnya saja saat musim buah durian.
Bisa membayangkan betapa banyaknya konsumen yang menyerbu pedagang.
Terlepas dari berapa pun harganya, selagi musim maka mereka rela merogoh kocek yang dalam untuk membelinya.
Hal ini pula menjadi salah satu risiko pedagang, jika tidak musim maka buah yang diinginkan tidak bisa dengan mudah didapatkan dari pihak supplier / petaninya secara langsung.
Baca juga: Kata Kata Promosi Salad Buah
4. Proses Merintisnya Terbilang Lama
Risiko berjualan buah selanjutnya, yaitu proses merintisnya yang terbilang cukup lama. Untuk memilih berdagang buah, Anda bisa cukup memakan waktu sekitar satu tahunan untuk bisa merintisnya.
Dikarenakan jika hanya mengandalkan musim buah saja, sudah pasti tidak berkembang.
Hal tersebut jikalau pihak pedagang berdagang buah dengan model menanam sendiri, jadi jika lahan yang ia isewa tidak jangka panjang.
Akan percuma saja merintis usahanya, akan lebih baik bila membuka usaha jualan buah keliling. Sebab dengan berkeliling masih ada keuntungan sedikit.
5. Terlalu Sering Menurunkan Harga
Biasanya salah satu hal yang paling sering terjadi dan dialami oleh banyak pedagang buah, yaitu mereka yang selalu menurunkan harga dari buah – buahannya di bawah rata – rata.
Hal tersebut bukan karena suatu alasan yang tidak jelas, mereka khawatir jika buahnya akan membusuk nanti.
Risiko semacam ini seringkali banyak penjual buah di mana pun berada, alasannya daripada merugi.
Akan lebih baik jika balik modal, jadi dengan menurunkan harga tersebut paling tidak masih memiliki harapan walaupun sedikit.
Ketahui juga: Tugas Sales Mayora: MDP, Sales Supervisor
Keuntungan Berjualan Buah
Setelah mengetahui risiko dari berdagang buah, kini Anda juga harus tahu apa saja keuntungan jualan buah.
Itu karena tidak selamanya berdagang memiliki banyak risiko, terkadang juga memberikan banyak keuntungan yang tidak terduga.
1. Modalnya Terbilang Kecil
Salah satu keuntungan dari berjualan buah adalah modalnya yang terbilang sangat kecil.
Nah, bagi Anda yang ingin mendirikan atau bahkan membuka sebuah usaha, namun dengan modal yang sedikit.
Bisa memilih berdagang buah – buahan ini, untungnya juga biasanya menggiurkan.
Bentuk usaha dengan berjualan buah – buahan ini termasuk ke dalam kategori usaha dagang yang paling direkomendasikan, apalagi ketika musim berbuah.
Namun, ada tips jualan buah agar tidak cepat busuk. Rajinlah menyortir buah dan pilih yang setengah matang saja agar tidak mudah busuk.
2. Buah Telah Menjadi Kebutuhan Pokok
Mungkin Anda sudah mengetahui, bahwa buah – buahan ini termasuk ke dalam kebutuhan pokok selain nasi.
Itu karena buah bisa menjadi salah satu bahan pelengkap dan sebagai vitamin untuk memperkuat daya tahan tubuh.
Dari keunggulan inilah yang menjadikan usaha dagang memiliki harapan besar. Apalagi jika berdagang buah yang paling banyak dan sering konsumen cari.
Seperti misalnya saja jeruk, apel, alpukat, pisang dan lain-lain.
SImak juga: Peluang Usaha Sambal dan Analisis Usahanya
Itulah beberapa penjelasan secara detail dan juga informatif, mengenai apa saja yang menjadi resiko jualan buah.
Namun, di balik itu semua tentu saja ada yang namanya keuntungan saat berdagang.
Jadi, jangan berpikir risikonya saja, pertimbangkan juga keuntungan yang bisa Anda dapatkan.